
JEMBRANA, (IJN) – Tiga siswa Madrasah Aliyah Nurul Hasan (MANUHA) Sumbersari Melaya berhasil meraih prestasi membanggakan dengan memenangkan Juara dalam lomba Baca Kitab yang digelar, Senin 11 November 2024 di SMP Mihtajul Ulum Patas, Gerokgak Buleleng. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Ikatan Santri dan Alumni Salafiyah Syafi’iyah (IKSASS) Rayon Buleleng.
Mereka berhasil menunjukkan kemampuan luar biasa dalam memahami dan menghayati isi kitab-kitab klasik, serta mengaplikasikan keterampilan membaca dengan fasih dan benar.
Ketiga siswa tersebut adalah Yusron Nailur Ridho (XII), Sakila Zahwa Febriani (XI), dan Muhammad Mahasin Mahfudz (X). Yusron meraih juara 1 dengan kitab Bidang Akhlak (Ta’lim Muta’allim) Kategori Putra, Zahwa meraih juara Harapan 3 dengan kitab Bidang Akhlak Kategori Putri dan Mahfudz meraih juara 2 dengan kitab Fiqih (Kitab yang mempelajari hukum – hukum syariah yang bersifat praktis dan berkaitan dengan perbuatan manusia).
Para siswa ini mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada guru-guru mereka yang telah membimbing selama persiapan lomba. Kepala Madrasah Fahad Al Adam memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian para siswa tersebut.
“Kami sangat bangga dengan prestasi mereka. Ini adalah bukti bahwa MANUHA tidak hanya berfokus pada akademik umum, tetapi juga memperhatikan pengembangan kecerdasan spiritual dan budaya,” ujarnya.
Lomba Baca Kitab ini diikuti ratusan peserta dari berbagai sekolah di seluruh Bali Barat terutama Jembrana dan Buleleng. Dalam lomba ini menilai kemampuan peserta dalam membaca serta memahami kitab-kitab klasik dalam berbagai bidang ilmu. Keberhasilan ketiga siswa ini semakin memperkuat reputasi MANUHA sebagai sekolah yang berprestasi dalam berbagai bidang, tidak hanya di dunia akademik tetapi juga dalam pengembangan nilai-nilai budaya dan keagamaan.
Fahad juga menambahkan bahwa prestasi ini tidak lepas dari peran penting para guru, khususnya guru pembimbing yang telah memberikan bimbingan intensif kepada para siswa.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para guru yang telah membimbing mereka dengan sabar dan penuh dedikasi. Ini adalah hasil kerja keras bersama, dan kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi siswa-siswa lainnya untuk terus mengejar cita-cita dan mengembangkan potensi diri mereka di berbagai bidang,” tutupnya.
Tanggapan para siswa yang meraih prestasi dalam lomba Baca Kitab ini penuh dengan rasa syukur dan terima kasih. Yusron, yang meraih juara pertama, merasa bersyukur bisa meraih juara dalam lomba ini. Semua berkat dukungan dari guru-guru dan teman-teman di sekolah yang selalu memberikan semangat.
“Saya berharap prestasi ini bisa menginspirasi teman-teman lainnya untuk terus belajar dan menggali ilmu, baik dalam bidang akademik maupun spiritual,” ujarnya.
Zahwa, peraih juara harapan 3, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak sekolah.
“Lomba ini bukan hanya menguji kemampuan membaca, tapi juga pemahaman kami tentang makna yang terkandung dalam kitab-kitab tersebut. Saya merasa bisa mengikuti lomba ini dan mendapatkan juara. Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung saya selama persiapan lomba,” terangnya.
Mahfudz, yang berhasil meraih juara 2, mengaku awalnya tidak menyangka bisa meraih juara, tapi dengan usaha dan dukungan dari guru-guru bisa mencapai ini.
“Lomba Baca Kitab memberikan pengalaman berharga bagi saya untuk lebih mendalami ilmu agama dan budaya. Semoga saya bisa terus mengembangkan diri dan berprestasi lebih baik lagi di masa depan, ” jelasnya.
Secara keseluruhan, ketiga siswa ini merasa sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan dan berharap dapat terus mengembangkannya. MANUHA/IJN