Ancaman Pecat! Dandim Jembrana Tes Urine 70 Prajurit Demi Berantas Narkoba

0
385
Komandan Kodim 1617 Jembrana, Letkol Inf. M. Adriansyah, menggelar tes urine bagi 70 anggota TNI dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Makodim 1617 Jembrana, Jumat (28/6/2024). Sumber foto : Cak/IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Komandan Kodim 1617 Jembrana, Letkol Inf. M. Adriansyah, tak main-main dalam memberantas narkoba di lingkungannya. Ia menegaskan sanksi pecat bagi prajurit yang terbukti mengkonsumsi narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba).

Tegasnya disampaikan Dandim Adriansyah usai menggelar tes urine bagi 70 anggota TNI dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Makodim 1617 Jembrana, Jumat (28/6/2024).

“Tes urine ini sebagai bentuk upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran narkoba di tubuh anggota TNI khususnya Kodim 1617 Jembrana,” tegas Dandim Adriansyah.

Lebih lanjut, Dandim Adriansyah menjelaskan bahwa tes urine ini merupakan bagian dari program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Narkoba (P4GN) di lingkungan TNI.

“Harapan kami dengan adanya pengecekan urine ini, kita bisa mencegah prajurit terkontaminasi dengan narkoba,” harapnya.

Dandim Adriansyah pun tak segan-segan menindak tegas prajurit yang terbukti terlibat narkoba. “Sanksi yang paling utama adalah pecat, tidak ada lagi toleransi,” tegasnya.

Ia pun mengakui bahwa kasus penyalahgunaan narkoba di Jembrana memang mengalami peningkatan. Hal ini berdasarkan informasi dari Polres Jembrana. Dari total 142 anggota, baik TNI maupun PNS di lingkup Kodim 1617, sebanyak 70 orang menjalani tes urine, sisanya akan digelar susulan.

“Dari 70 sampel tes urine yang sudah jalani tes semuanya negatif,” ungkap Kepala Poliklinik Kesehatan Kodim 1617 Jembrana, Ni Made Sudarmini.

Dandim Adriansyah berharap dengan adanya tes urine ini, para prajurit Kodim 1617 Jembrana dapat terhindar dari bahaya narkoba dan menjadi contoh yang baik bagi masyarakat. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here