Jembrana Punya Desa Cerdas! Intip Rahasia Sumbersari Dapat Penghasilan dari Sampah dan Air

0
30

InfoJembrana.com | JEMBRANA- Pernahkah Anda membayangkan air tawar murni muncul di tepi pantai? Keajaiban alam itu nyata adanya di Jembrana, Bali. Desa Adat Sumbersari menyimpan potensi yang unik dan luar biasa. Sumber air ini disebut Air Mumbul karena sifatnya melimpah. Desa Mandiri Bali ini berhasil mengelolanya menjadi emas desa. Mari kita telusuri rahasia keberhasilan Sumbersari, Melaya.

Keunikan Air Mumbul yang Murni di Pesisir

Sumber air melimpah ini berada di kawasan pantai desa. Lokasinya berbatasan langsung dengan hutan Taman Nasional Bali Barat (TNBB). Keunikannya adalah rasa air yang murni dan tidak payau. Air Mumbul ini bahkan telah diuji dan bisa langsung dikonsumsi warga. Bendesa Sumbersari, I Ketut Subanda, menceritakan asal-usulnya. Sumber air ini tiba-tiba muncul di dekat pantai dan terus mengalir.

Potensi air ini kemudian dikelola secara profesional. Pengelolaan dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa Adat (Bubda). Sumber air ini menjadi salah satu sumber usaha utama Bubda. Air tersebut telah dibuatkan pipa atau pipanisasi. Air ini dikelola untuk menjadi sumber pendapatan riil bagi Bubda.

Bubda Desa Adat Sumbersari ini dianggap sangat berhasil. Inovasi usahanya berhasil menyejahterakan warga. Pendapatan harian dari penjualan air dicatat tertata. Hasilnya lantas disetor ke LPD (Lembaga Perkreditan Desa). Usaha ini bahkan mampu menyerap tenaga kerja lokal. Pengalaman warga dalam pengelolaan ini patut diacungi jempol.

Inovasi Lain: Dapat Uang dari Sampah Desa

Keberhasilan desa ini tidak berhenti pada air bersih saja. Sumbersari menjadi percontohan pengelolaan sampah mandiri. Desa ini membeli sampah anorganik dari warganya sendiri. Sampah tersebut kemudian diolah secara terpadu oleh desa. Warga tidak perlu membayar iuran kebersihan sampah. Mereka justru mendapatkan penghasilan dari sampah yang dimiliki. Saat ini, Bubda tengah menjajaki pengelolaan sampah plastik. Pola kerja sama dengan pihak lain sedang direncanakan. Usaha lain Bubda yang masih berjalan adalah ternak babi.

Desa Adat Sumbersari memiliki sekitar 250 Kepala Keluarga. Jumlah ini terbagi menjadi tiga Banjar adat yang solid. Ketiga banjar itu adalah Sari Mumbul, Sari Muncul, dan Dumadi Asri. Pengelolaan wilayah ini terkelola dengan baik. Ini demi mencapai kesejahteraan seluruh masyarakat desa. Bubda juga memberikan hadiah sebagai reward tahunan. Hadiah ini diundi kepada para pelanggan air bersih setianya. Desa Sumbersari membuktikan diri sebagai model Desa Mandiri Bali. (GA/IJN).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here