Wakili Jembrana, Guru Bahasa Bali RESMANDO Juara 2 Lomba Dharma Wacana Bahasa Bali Tingkat Dewasa Putra

0
17
Keterangan Foto: Angga Kukuh Stiawan meraih Juara 2 dalam Lomba Dharma Wacana Bahasa Bali Tingkat Dewasa Putra dalam Utsawa Dharma Gita 2025, Selasa 28 Oktober 2025. Sumber Foto : RESMANDO/IJN.

InfoJembrana.com | JEMBRANA – Mewakili Kabupaten Jembrana, Kade Angga Kukuh Stiawan, salah seorang guru Bahasa Bali SMA Negeri 2 Mendoyo (RESMANDO) menyandang juara 2 Lomba Dharma Wacana Bahasa Bali Tingkat Dewasa Putra dalam Utsawa Dharma Gita 2025, pada 28 hingga 29 Oktober 2025,
di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Kebudayaan Provinsi Bali dan melibatkan peran serta dari Lembaga Pengembangan Dharma Gita (LPDG) ini, diikuti 9 kabupaten/kota madya seluruh Bali. Masing-masing kabupaten/kota mengirimkan putra terbaiknya untuk menampilkan dharma wacana.

Melalui tema ‘’Jagat Kerti”, kegiatan ini dapat menjadi wadah pelestarian nilai-nilai budaya, bahasa dan ajaran agama Hindu yang diwariskan oleh para leluhur.

Saat ditemui Warsis IJN, Kade Angga Kukuh Stiawan mengaku berkesan selama mengikuti kegiatan ini.

“Luar biasa dan sangat menantang, karena dapat melihat seni dan budaya warisan leluhur yang dibawakan oleh masing-masing kabupaten. Melalui ajang ini, kita tidak hanya berkompetisi, tetapi juga belajar dan memperkaya wawasan budaya serta spiritual,” ujarnya.

Kade Angga juga berharap agar kegiatan seperti ini terus dikembangkan dan didukung oleh seluruh krama Bali, sehingga pelestarian bahasa dan budaya Bali dapat terus berlanjut lintas generasi.

“Tahun ini memang tidak dilanjutkan ke tingkat nasional, tetapi lomba ini menjadi ajang berlatih dan mempersiapkan diri untuk Utsawa Dharma Gita tingkat nasional mendatang,” ujarnya.

Melalui kegiatan seperti ini juga, diharapkan semangat Jagat Kerti tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar diwujudkan dalam tindakan nyata menjaga keseimbangan antara manusia, budaya, dan alam semesta.

Lomba Dharma Wacana diharapkan bukan sekadar perlombaan, tetapi juga panggilan hati untuk terus menjaga, mengembangkan dan mencintai bahasa serta budaya Bali sebagai bagian dari jati diri masyarakat Hindu di Pulau Dewata. RESMANDO/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here