Cuaca Buruk! Antisipasi Insiden Laut, Penyeberangan Gilimanuk-Ketapang Sempat Ditutup Semenatara

0
479
Kondisi antrean kendaraan di areal parkir pelabuhan Gilimanuk, Selasa 8 Juli 2025. Sumber foto : istimewa /IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk dan Pelabuhan Ketapang, terpaksa dihentikan sementara pada Selasa sore 8 Juli 2025, akibat cuaca buruk. Angin kencang di perairan Selat Bali memaksa otoritas menunda layanan ini selama kurang lebih 2 jam demi keselamatan pelayaran serta mengantisipasi insiden kapal tenggelam yang baru saja terjadi di Selat Bali.

“Operasional penyeberangan Pelabuhan Gilimanuk dihentikan sementara akibat cuaca buruk yaitu angin kencang yang menyebabkan operasional penyeberangan tidak bisa dilakukan,” ujar Komandan Pos TNI AL (Danposal) Gilimanuk, Letda Laut (P) Bayu Pato, Selasa sore

Letda Bayu menjelaskan, keputusan penghentian operasional diambil pada pukul 18.21 wita. Penutupan sementara ini sontak menimbulkan dampak signifikan. Penumpukan kendaraan yang hendak menyeberang dari Bali menuju Jawa pun terjadi. Bahkan, hingga malam, antrean kendaraan hingga keluar area parkir Pelabuhan Gilimanuk. Selain itu, proses bongkar muat penumpang dan barang juga mengalami keterlambatan.

“Pelayanan penyeberangan Pelabuhan Ketapang – Pelabuhan Gilimanuk pada pukul 19:26 WITA aktifitas pelayanan penyeberangan di buka kembali, setelah cuaca membaik,” ungkapnya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat khususnya pengguna jasa penyeberangan untuk selalu waspada dan berhati-hati. Mengingat, peristiwa kapal tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya terjadi sepekan lalu. Meskipun terjadi penutupan, pelayanan penyebrangan kembali dilakukan. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here