JEMBRANA, (IJN) – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-46 SMPN 1 Pekutatan (SPENTAN) pada Kamis, 22 Mei 2025, berlangsung meriah dan istimewa. Puncak perayaan ini tidak hanya dimeriahkan berbagai hiburan mulai dari joged bumbung, penampilan band siswa, hingga artis lokal Bali, Harmonia, tetapi juga dihadiri langsung oleh salah satu alumni yang kini menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Jembrana, Bupati I Made Kembang Hartawan.
Kepala SMPN 1 Pekutatan, I Wayan Sutena, mengungkapkan bahwa HUT SPENTAN ke-46 ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Perayaan kali ini dirangkai dengan beragam perlombaan antarsekolah dasar (SD) dan menengah pertama (SMP) yang telah dimulai sejak Februari 2025. Lomba-lomba tersebut meliputi Tari Berkelompok, Bulu Tangkis, Cerdas Cermat, Vocal Solo, E-sport, Melukis untuk tingkat SD/MI, dan Clash Of Student (COS), Vocal Duet dan E-Sport untuk tingkat SMP.
SPENTAN, yang saat ini memiliki 435 siswa dan meluluskan 130 siswa kelas IX, dikenal unggul dalam bidang non-akademik seperti olahraga dan kebersihan sekolah. “Dari segi akademik, memang kita belum bisa bersaing, tapi dari segi keolahragaan kami bisa. Kemarin di tahun lalu kita juara bola voli sekabupaten,” tutur Sutena.
Kehadiran Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, alumni angkatan 1990 dengan nomor induk 2309, menjadi sorotan utama. “Hari ini saya hadir tidak hanya selaku Bupati, tetapi hadir selaku alumni SMPN 1 Pekutatan tahun 1990,” ujarnya seraya bercanda tentang nilai rapornya yang hanya 7,5″.
Sebagai bupati, Kembang Hartawan menyampaikan apresiasinya dan berjanji akan memperhatikan kondisi sekolah, khususnya terkait perbaikan infrastruktur. “Dari segi infrastruktur gedung ada yang harus kita pikirkan ke depan. Dengan situasi keuangan (efisiensi) tentu pendidikan masih menjadi prioritas kita juga,” tegasnya.
Bupati Kembang juga membagikan kisah masa kecilnya yang penuh perjuangan dan disiplin. Ia menekankan pentingnya semangat dan disiplin bagi para siswa untuk meraih kesuksesan di masa depan. Tak hanya itu, Pemkab Jembrana juga memiliki program Psikotes bekerja sama dengan Universitas Udayana yang menyasar siswa kelas VIII dan IX SMP. Program ini bertujuan untuk membantu siswa menemukan bakat dan minat mereka, sehingga orang tua dapat lebih fokus dalam membimbing pendidikan anak.
“Silakan manfaatkan itu. Sehingga tahu bakat dan minat, serta beritahu orang tuanya. Sehingga mereka tahu bagaimana menuntun bakat, sifat dan karakter anak tersebut. Karena tidak semua didikan keras itu bisa hasilnya baik, ada juga yang berbeda, bisa berhasil,” jelas Bupati.
Bupati Kembang berharap generasi muda Jembrana ke depan mampu menjadi pribadi yang sukses dan membawa nama baik keluarga serta daerah. ADV/IJN
