JEMBRANA, (IJN) – Duka mendalam sangat dirasa keluarga di Banjar Sekar Kejula, Desa Yehembang Kauh, Kecamatan Mendoyo, Jembrana. Kini, keluarga yang tengah dirundung kesedihan itu memohon agar jenazah putra bungsu mereka, I Komang Adi Kristiana, (23), seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang dikabarkan meninggal dunia di Polandia, dapat segera dipulangkan ke tanah air.
I Gede Bagia (63) dan Ni Wayan Murni, ayah dan ibu dari mendiang Komang Adi, berusaha tegar menerima kenyataan pahit ini. Namun, mereka tak menyangka putra yang selama ini dikenal sehat harus menghembuskan napas terakhir di negeri yang jauh.
“Kami sangat berharap jenazah anak kami bisa segera dipulangkan. Sejak kecil ia jarang sakit, kepergiannya sungguh tiba-tiba,” ungkap I Gede Bagia, Minggu 11 Mei 2025.
Harapan senada juga diutarakan oleh keluarga besar dan tokoh masyarakat setempat. Mereka memberikan dukungan moril kepada keluarga almarhum saat menerima kunjungan dari Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerperin) Kabupaten Jembrana sore kemarin.
Kunjungan ini dipimpin langsung Kabid P3T Disnakerperin, atas arahan Kepala Dinas, dan turut dihadiri oleh Kelian Banjar Sekar Kejula, Komang Wiarta, serta perwakilan AP3MI Bali, Putu Wijanata.
Di hadapan perwakilan pemerintah dan pihak terkait, keluarga almarhum menyampaikan permohonan agar perusahaan penempatan yang memberangkatkan Komang ke Polandia serta instansi terkait dapat bergerak cepat dalam memproses pemulangan jenazah.
“Kami hanya ingin anak kami segera tiba di rumah, agar bisa dimakamkan dengan layak,” lirih Ni Wayan Murni, sang ibu, dengan mata berkaca-kaca.
Menanggapi permohonan tersebut, perwakilan perusahaan penempatan, Artaya, menyatakan bahwa pihaknya telah mengambil langkah-langkah percepatan. Meskipun masa kontrak almarhum telah berakhir pada 23 Maret lalu, perusahaan tetap bertanggung jawab secara moral dan material dalam proses pengobatan hingga pemulangan jenazah.
Saat ini, jenazah I Komang Adi Kristiana berada di rumah duka di Polandia, menunggu proses administrasi dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Warsawa. Rencananya, setelah seluruh dokumen selesai, jenazah akan diterbangkan ke Jakarta, kemudian dilanjutkan ke Bali melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Diketahui, almarhum I Komang Adi Kristiana sangat menikmati pekerjaannya di Polandia. Bahkan, ia sempat menyampaikan keinginannya untuk memperpanjang kontrak kerja. Namun, takdir berkata lain, dan kini keluarga di Jembrana hanya bisa berharap agar jenazah putra tercinta dapat segera kembali ke pangkuan mereka. CAK/IJN
