Diduga Serangan Jantung, Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Puskesmas Melaya

0
33
Petugas mengevakuasi seorang pria yang ditemukan meninggal dunia di Puskesmas 1 Melaya pada Sabtu malam 10 Mei 2025, sekitar pukul 19.40 WITA. Diduga korban meninggal akibat serangan jantung. Sumber foto : istimewa /IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Warga Melaya, Jembrana digegerkan dengan laporan seorang pria yang ditemukan meninggal dunia di Puskesmas 1 Melaya pada Sabtu malam 10 Mei 2025, sekitar pukul 19.40 WITA. Laporan kejadian ini langsung diterima oleh Polsek Melaya. Diduga korban meninggal akibat serangan jantung.

Berdasarkan keterangan pelapor, I Gede Ady Ardika (31), warga Nusasari Kelod, ia mendapati korban, Dantje Pangau (58), seorang karyawan swasta, asal Lingkungan Satria, Pendem, Jembrana, sedang beristirahat di bale bengong rumahnya sepulang kerja sekitar pukul 18.00 WITA.

Setelah dibangunkan dan berbincang selama kurang lebih 20 menit, korban tiba-tiba berkeringat dan mengeluhkan kondisi tubuhnya. Korban kemudian kembali berbaring dan meminta pelapor untuk membuka celananya. Tak lama berselang, korban mengalami kejang-kejang.

Melihat kondisi tersebut, Gede Ady bersama seorang saksi lainya, I Putu Dodik (24), segera membawa korban ke Puskesmas 1 Melaya. Dalam perjalanan, korban sempat bertanya hendak dibawa ke mana. Setibanya di puskesmas sekitar pukul 18.30 WITA, korban langsung mendapatkan penanganan dari dokter jaga.

Sayangnya, saat diperiksa, denyut jantung korban sudah melemah. Upaya pertolongan dengan pompa jantung dan picu jantung tidak membuahkan hasil. Dokter kemudian menyatakan korban meninggal dunia pada pukul 19.40 WITA akibat dugaan serangan jantung. Dari pemeriksaan luar, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Kapolsek Melaya, AKP I Ketut Sukadana, membenarkan kejadian ini. “Berdasarkan pemeriksaan dan keterangan saksi, penyebab kematian korban diduga kuat akibat serangan jantung,” ujarnya.

Pihak keluarga korban telah menerima kejadian ini dengan ikhlas dan menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazah korban saat ini dititipkan di ruang jenazah RSU Negara untuk menunggu dijemput oleh pihak keluarga. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here