
JEMBRANA, (IJN) – Sejarah baru terukir di Bumi Mekepung, Kabupaten Jembrana. Kepolisian Resor (Polres) Jembrana kini dipimpin oleh seorang perempuan tangguh, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K. Ia resmi menjabat sebagai Kapolres Jembrana, menggantikan AKBP Endang Tri Purwanto, S.I.K., M.Si., yang kini mengemban amanah baru sebagai Wakil Direktur Lalu Lintas (Wadir Lantas) Polda Jawa Barat.
Perempuan kelahiran Gianyar ini bukanlah sosok baru di Korps Bhayangkara. Sebelum menahkodai Polres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi bertugas di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) sebagai Kasubbag Non-APBN Bagren Gar Pen Rojemengar Srena Polri.
Pengalaman memimpin juga pernah ia torehkan saat menjabat sebagai Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Tabanan. Kehidupan pribadinya pun tak kalah menarik, ia merupakan istri dari Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Batam, Letkol Laut (P) I Wayan Rusdiana, S.H., S.T., M.Tr.Opsla.
Prosesi serah terima jabatan (Sertijab) berlangsung khidmat di Mapolres Jembrana dengan tradisi pedang pora yang megah. Suasana haru dan penghormatan terasa saat pejabat lama dilepas dan pejabat baru disambut. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran pejabat utama Polres Jembrana, tokoh-tokoh masyarakat setempat, serta anggota Bhayangkari.
Usai acara Sertijab, AKBP Kadek Citra Dewi menyampaikan kesan pertamanya dan harapan besar untuk dapat diterima dengan baik oleh seluruh elemen masyarakat Jembrana.
“Kesan pertama saya, semoga dapat diterima di wilayah Polres Jembrana. Dengan sinergi yang baik, kita akan mewujudkan situasi yang kondusif. Karena keamanan bukan hanya tanggung jawab Polri, tapi tanggung jawab kita bersama,” tegas AKBP Citra Dewi, usai sertijab Jumat 11 April 2025.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugas dengan menjunjung tinggi profesionalisme dan integritas. Pendekatan preventif akan menjadi prioritas dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukum Polres Jembrana.
“Kami akan melanjutkan program-program Kapolres sebelumnya dengan melakukan perbaikan yang diperlukan. Bukan meninggalkan, tapi menyempurnakan,” imbuhnya.
Sebagai Kapolres perempuan pertama di Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi tak luput menyoroti isu krusial terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak yang menurutnya masih cukup tinggi di wilayah tersebut.
“Ini menjadi perhatian khusus. Penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak tidak bisa hanya dilakukan oleh Polri, perlu kerja sama lintas sektor seperti dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan lembaga terkait lainnya,” tandasnya.
Dengan segudang pengalaman dan rekam jejak yang mumpuni, kehadiran AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati diharapkan dapat membawa angin segar dan warna baru dalam kepemimpinan di Polres Jembrana. Masyarakat menaruh harapan besar agar di bawah kepemimpinannya, pelayanan kepolisian akan semakin humanis, responsif terhadap isu-isu sosial, serta mampu menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang lebih baik di Kabupaten Jembrana. CAK/IJN