Arus Mudik Gilimanuk Melonjak, Pemudik Hindari Pengerupukan Nyepi

0
219
Situasi antrean kendaraan di areal parkir terminal Pelabuhan Gilimanuk, Kamis 26 Maret 2025. Sumber foto : CAK/IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk mengalami peningkatan signifikan sejak Rabu 26 Maret hingga Kamis 27 Maret 2025 siang. Ribuan pemudik memilih untuk berangkat lebih awal sebelum hari Pengerupukan Nyepi demi menghindari kemacetan akibat pengarakan ogoh-ogoh.

Pantauan di lokasi menunjukkan antrean kendaraan mengular sejak pagi hingga siang hari. Terminal kargo Kelurahan Gilimanuk pun dipadati kendaraan yang hendak menyeberang. Kepolisian Resor (Polres) Jembrana telah menerapkan rekayasa lalu lintas berupa buffer zone dan delaying system untuk mengurai kepadatan.

Rahman (45), pemudik asal Surabaya, mengungkapkan alasannya memilih mudik lebih awal. “Saya memilih mudik hari ini untuk menghindari hari pengerupukan. Besok pasti macet karena banyak ogoh-ogoh di jalan. Kalau besok pulang, takutnya terlambat sampai di Pelabuhan Gilimanuk,” ujarnya.

Senada dengan Rahman, Didit, pemudik asal Malang, juga memilih mudik hari ini untuk menghindari kemacetan saat Pengerupukan Nyepi. “Kalau besok pulang, kemungkinan dari Denpasar sampai Jembrana akan macet. Takutnya saya terlambat menyeberang,” tuturnya.

Data dari PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang mencatat, sejak Rabu 26 Maret 2025 hingga Kamis 27 Maret 2025 pukul 08.00 WITA, sebanyak 78.581 orang penumpang pejalan kaki dan penumpang dalam kendaraan meninggalkan Pulau Bali. Jumlah ini meningkat dibandingkan periode Selasa 25 Maret 2025 hingga Rabu 26 Maret 2025 pukul 08.00 WITA yang mencatat 68.754 penumpang.

Untuk kendaraan, sebanyak 21.745 unit kendaraan roda dua dan roda empat pribadi, 732 unit bus, dan 1.600 unit truk telah menyeberang dari Bali. Jumlah ini juga meningkat dibandingkan periode sebelumnya yang mencatat 19.088 unit kendaraan roda dua dan roda empat pribadi, 668 unit bus, dan 1.611 unit truk.

Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, menyatakan bahwa pihaknya terus bersiaga mengantisipasi lonjakan kendaraan, terutama di titik-titik rawan kepadatan seperti jalur masuk pelabuhan. “Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar tetap mematuhi arahan petugas serta menjaga keselamatan dalam berkendara,” tegasnya. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here