Arus Lalu Lintas Sempat Macet Hingga 3 Jam Akibat Pohon Tumbang di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Pekutatan

0
443
Petugas mengevakuasi pohon tumbang di jalur Denpasar Gilimanuk, Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, dampak hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Jembrana, pada Rabu 19 Maret 2025 dini hari. Sumber foto: Istimewa /IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Arus lalu lintas di jalur Denpasar Gilimanuk sempat mengalami kemacetan hingga 3 jam. Lumpuhnya jalur nasional ini akibat pohon besar tumbang dampak hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Jembrana, pada Rabu 19 Maret 2025 dini hari.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 04.30 WITA di kilometer 60-61, tepatnya di sebelah barat Rumah Makan Banyuwangi Echo, Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan. Pohon mahoni dengan diameter sekitar 50 sentimeter dan panjang 12 meter itu roboh ke tengah jalan akibat terjangan angin kencang.

Kapolsek Pekutatan, Kompol Putu Suarmadi, menjelaskan bahwa tumbangnya pohon tersebut menyebabkan kemacetan panjang hingga depan Mapolsek Pekutatan. “Kami segera menerjunkan personel ke lokasi kejadian untuk melakukan pengaturan lalu lintas dan membantu proses evakuasi pohon tumbang,” ujarnya.

Tim gabungan dari Polsek Pekutatan, BPBD Kabupaten Jembrana, dan masyarakat setempat bekerja sama untuk membersihkan dan memotong batang pohon yang menghalangi jalan. Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena ukuran pohon yang besar dan kondisi cuaca yang masih berangin.

“Kami mengerahkan seluruh kekuatan, termasuk anggota UKL, Bhabinkamtibmas, dan dibantu oleh BPBD serta masyarakat. Proses pembersihan dan pemotongan pohon memakan waktu sekitar empat jam,” ungkap Kompol Suarmadi.

Sekitar pukul 08.30 WITA, batang pohon tumbang berhasil disingkirkan dan arus lalu lintas kembali normal. Tidak ada korban jiwa maupun kerugian materiil dalam peristiwa ini. Namun, kabel PLN yang melintang di lokasi kejadian terpaksa diputus oleh petugas PLN untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Kompol Suarmadi mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama saat cuaca ekstrem seperti sekarang ini. “Kami juga mengimbau kepada para pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas di jalur rawan pohon tumbang,” pesannya. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here