JEMBRANA, (IJN) – Warga Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana, dikejutkan dengan peristiwa tragis seorang mantan anggota kepolisian, Ketut S (61), yang ditemukan tewas gantung diri di kamar mandi rumahnya, di wilayah Kecamatan Jembrana. Kejadian memilukan ini terjadi pada Minggu 16 Maret 2025 sore.
Menurut keterangan Kapolsek Kota Jembrana, Iptu Ngurah Widiatmika, korban pertama kali ditemukan oleh istrinya. Kecurigaan sang istri muncul ketika korban tak kunjung keluar dari kamar mandi setelah masuk sekitar pukul 16.30 WITA. “Karena terlalu lama, istrinya memanggil korban, namun tidak ada jawaban,” ungkap Iptu Ngurah Widiatmika pada Senin 17 Maret 2025.
Saat pintu kamar mandi dibuka, sang istri mendapati suaminya sudah dalam posisi tergantung menghadap ke barat, menggunakan selendang hijau yang diikatkan pada kayu usuk atap kamar mandi. Sontak, ia berteriak meminta pertolongan.
Tak lama kemudian, kakak korban, Nengah LA, yang rumahnya berada di sebelah timur rumah korban, bersama saksi Komang AW, datang dan segera menurunkan korban. “Saksi membantu menurunkan dengan cara memotong selendang yang digunakan korban,” jelas Kapolsek.
Korban segera dilarikan ke Puskesmas 2 Jembrana, namun sayangnya nyawanya tidak dapat diselamatkan. Tim Inafis Polres Jembrana dan petugas Puskesmas 2 Jembrana yang melakukan identifikasi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Korban meninggal dunia akibat bunuh diri,” tegasnya.
Hingga saat ini, motif di balik tindakan nekat korban masih menjadi misteri. Pasalnya, korban diketahui tidak memiliki riwayat penyakit. “Pihak keluarga juga belum bisa menjelaskan penyebabnya,” imbuh Kapolsek. CAK/IJN
