
JEMBRANA, (IJN) – Polres Jembrana bergerak cepat mempersiapkan menyambut lonjakan pemudik pada musim Lebaran 2025. Melalui rapat koordinasi (rakor) yang digelar di ruang VIP ASDP Pelabuhan Gilimanuk pada Kamis 20 Februari 2025, berbagai persiapan strategis telah dimatangkan, terutama untuk jalur krusial Denpasar-Gilimanuk.
Rakor ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Bali, AKBP Bima Aria Viyasa, Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, serta perwakilan dari TNI, ASDP, dan instansi terkait lainnya. Sinergi lintas sektoral ini menjadi kunci utama dalam menciptakan pengalaman mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Manager ASDP Pelabuhan Gilimanuk, Ryan Dewangga, memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 Lebaran, sementara puncak arus balik pada H+3. Guna mengantisipasi lonjakan penumpang, ASDP telah menyiapkan 54 armada kapal, termasuk dua kapal tambahan, KMP Jatra II dan KMP Portlink VII.
“Kami juga mengusulkan beberapa langkah antisipasi, seperti penjadwalan kapal besar, penutupan sementara layanan penyeberangan di Pelabuhan Tanjung Wangi, dan penggunaan area buffer zone di jalur arteri,” jelas Dewangga.
Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Oktamawan Abrianto, memaparkan strategi pengelolaan arus kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk. “Saat kondisi normal, antrean kendaraan masih terkendali di dalam pelabuhan. Namun, saat padat, antrean bisa mencapai Patung Budha Gilimanuk, bahkan simpang Cekik,” ujarnya.
Untuk mengatasi potensi kepadatan, pihaknya akan menerapkan kanalisasi kendaraan Sumbu III ke atas pada empat kantong parkir di rest area Terminal Kaliakah dan Timbangan Cekik.
Wadir Lantas Polda Bali, AKBP Bima Aria Viyasa, menambahkan bahwa enam kantong parkir telah disiapkan di wilayah Jembrana-Gilimanuk, yaitu Rest Area Pengeragoan, Rest Area Rabut Siwi, Terminal Kaliakah, Gudang Utama Susuki, Gudang Toyota, dan UPPKB Cekik. “Kendaraan besar dan kecil akan diarahkan ke kantong parkir yang sesuai dengan rute perjalanan mereka,” terangnya.
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, menegaskan komitmen seluruh pihak terkait untuk bekerja sama memastikan kelancaran Operasi Ketupat Agung 2025. “Kami akan berupaya maksimal memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik, demi kenyamanan dan keselamatan mereka,” tandasnya.
Dengan persiapan yang matang dan sinergi yang solid antar berbagai pihak, Polres Jembrana optimis dapat menyelenggarakan Operasi Ketupat Agung 2025 dengan sukses, menciptakan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan berkesan bagi seluruh masyarakat. CAK/IJN