Dilaporkan Hilang, Lansia di Nusa Penida Diketemukan Meninggal Dunia

0
273
Tim SAR gabungan mengevakuasi seorang Lansia warga Banjar Julingan, Desa Tanglad, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, yang sempat dikabarkan hilang akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Sabtu 30 November 2024. Sumber foto: istimewa /IJN.

KLUNGKUNG, (IJN) – Seorang lanjut usia (Lansia) warga Banjar Julingan, Desa Tanglad, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, yang sempat dikabarkan hilang akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Sabtu 30 November 2024.

Upaya pencarian tim SAR gabungan Sabtu pagi dimulai sekitar pukul 08.20 Wita. Tim SAR gabungan menyisir ke arah barat dari lokasi rumah korban sejauh 1,5 KM. “Pencarian sempat terhenti dikarenakan hujan deras, dan kembali dilanjutkan dengan fokus area pencarian ke arah timur,” terang Koordinator Unit Siaga SAR Nusa Penida, Cakra Negara.

Korban bernama Ketut Sebug (66) akhirnya ditemukan sekitar pukul 11.15 Wita. Saat ditemukan Tim SAR gabungan korban sudah kondisi meninggal dunia, tergeletak di pepohonan rimbun yang jaraknya tidak jauh dari kandang ternak korban.

“Pada pencarian hari ke tiga dari tim SAR gabungan, korban telah kita temukan, namun kondisi meninggal dunia, untuk penemuan korban tidak jauh dari rumah duka atau kandang ternaknya,” jelasnya.

Diduga korban sempat terjatuh dari pohon bunut yang tingginya sekitar 8 meter, dimana ditemukan patahan dahan dan keranjang pangan sapi yang berisi daun dari pohon bunut. Selanjutnya jenasah korban dievakuasi menuju rumah duka.

Selama proses pencarian, kata dia, tim SAR gabungan terkendala minimnya petunjuk terkait keberadaan korban di kebun atau di kandang ternak. Seperti misalkan keranjang ataupun sabit yang biasa digunakan korban untuk mencari pangan ternak tidak ditemukan. “Hal inilah yang menyebabkan area operasi SAR hari-hari sebelumnya terus diperluas,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang lansia warga Dusun Julingan, Desa Tanglad, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, hilang sudah tiga hari sejak Selasa 26 November 2024 lalu, hingga saat ini, Jumat 29 November 2024 belum juga diketemukan. Korban bernama Ketut Sebug (66), dilaporkan hilang saat mencari rumput ternak di arena kebun setempat.

Usai menerima laporan warga hilang, tim SAR gabungan dari Basarnas, Polsek Nusa Penida, Koramil Nusa Penida, BPBD Kabupaten Klungkung, SAR Dog Indonesia, Sai Rescue dan masyarakat setempat, turut membantu melakukan pencarian korban. Namun setelah dilakukan upaya pencarian hingga sore hari terget belum juga ditemukan.

Dari beberapa informasi yang diterima warga, korban biasa mencari rumput pakan ternak di beberapa lokasi yang berbeda. Mendapat informasi tersebut, tim SAR gabungan melaksanakan upaya pencarian di beberapa lokasi yang berbeda.

Upaya pencarian sedikit terkendala karena tim SAR gabungan tidak berhasil menemukan barang – barang milik target seperti sabit dan bekas potongan rumput, sehingga minimnya petunjuk ini, tim SAR tidak bisa berfokus pada satu titik pencarian saja.

Selama berlangsungnya operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Unit Siaga SAR Nusa Penida, Babinsa Tanglad, Bhabinkamtibmas Tanglad, SAI Rescue, SAR Dog Indonesia dengan 1 ekor anjing K9, Gowri Rescue, aparat Desa Tanglad, pihak keluarga dan masyarakat setempat. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here