JEMBRANA, (IJN) – Sebuah pohon kayu berukuran besar tumbang di jalur utama Gilimanuk-Denpasar, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Senin malam 14 Oktober 2024, sekitar pukul 20.15 WITA. Tidak ada korban jiwa, namun arus lalu lintas sempat terjadi kemacetan.
Mendapat laporan tersebut, Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk langsung bergerak cepat. Dipimpin oleh Perwira Pengendali Ipda I Made Ari Wijaya, enam personel diterjunkan ke lokasi kejadian. Dengan sigap, langsung melakukan evakuasi pohon besar berjenis Intaran tumbang yang menghalangi jalan.
“Kami langsung menuju lokasi setelah menerima laporan. Prioritas kami adalah mengembalikan kelancaran lalu lintas dan memastikan keamanan pengguna jalan,” ujar Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Komang Muliyadi.
Berkat kerja sama yang baik antara petugas kepolisian dan warga sekitar, pohon tumbang berhasil dievakuasi dalam waktu kurang lebih 45 menit. Sekitar pukul 21.30 WITA, arus lalu lintas kembali normal dan kendaraan dapat melintas dengan lancar.
Meskipun belum ada hasil investigasi resmi, diduga pohon tumbang akibat faktor cuaca ekstrem yang belakangan melanda wilayah Jembrana. Usia pohon yang sudah tua dan kondisi tanah yang labil juga menjadi faktor yang turut mempengaruhi.
Kapolsek juga mengimbau bagi masyarakat semua akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam dan selalu waspada terhadap potensi bahaya alam, terutama saat musim penghujan. CAK/IJN
