
JEMBRANA, (IJN) – Memasuki tahap kampanye, Polres Jembrana intensifkan patroli siber untuk mencegah informasi hoax dan ujaran kebencian di media sosial. Langkah ini diambil guna memastikan masyarakat menerima informasi yang benar serta terpercaya, untuk memastikan situasi Kamtibmas kondusif selama pelaksanaan kampanye Pilkada Serentak 2024.
Kasatgas Humas Operasi Mantap Praja Agung 2024 Polres Jembrana, Iptu I Komang Triatmajaya, seijin Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto, menyampaikan bahwa Sub Satgas Siber Operasi Mantap Praja Agung 2024 Polres Jembrana bersama secara intensif melaksanakan pemantauan di platform media sosial seperti facebook, Instagram, Twitter dan Tiktok.
“Adapun tujuan dilaksanakan patroli siber tersebut bertujuan untuk mencegah penyebaran berita hoax serta konten provokatif yang dapat memanaskan situasi politik di Kabupaten Jembrana,” jelas Iptu Triatmajaya, Jumat 27 September 2024.
Selain itu, kata dia, tindakan ini untuk meminimalisir isu-isu provokatif berlatar belakang sara dan ujaran kebencian di masyarakat maupun di dunia maya, dengan mengutamakan langkah preemtif dan preventif.
“Dengan demikian suhu politik di Kabupaten Jembrana, selama tahapan kampanye tetap aman dan damai,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata Triatmajaya, selain mengintensifkan pelaksanaan patroli siber, Sie Humas Polres Jembrana juga selalu membuat dan memposting himbauan terkait ajakan untuk mewujudkan pilkada damai dan aman di media sosial. Pihaknya juga menghimbau masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial serta memastikan kebenaran informasi sebelum menyebarkannya.
“Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyaring informasi yang diterima, jika ada berita yang mencurigakan, sebaiknya jangan langsung disebarkan, verifikasi kebenarannya terlebih dahulu,” tegasnya.
Kegiatan patrol siber ini diharapkan mampu mencegah penyebaran berita hoax yang dapat memecah belah masyarakat selama proses tahapan kampanye. Polres Jembrana menegaskan komitmennya dalam menciptakan suasana aman dan damai di Kabupaten Jembrana. CAK/IJN