BADUNG, (IJN) – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menyelenggarakan kegiatan Refresh Heli di Bali. Kegiatan yang diikuti 23 peserta anggota Basarnas Spesial Group (BSG), rescuer dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Surabaya dan Mataram ini berlangsung selama 4 hari, mulai Minggu (15/9/2024).
Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso, mengatakan kegiatan ini untuk mempertajam kemampuan personil, sehingga nantinya mahir dalam pelaksanaannya ketika dihadapkan pada operasi SAR.
“Ilmu yang nantinya diperoleh selama kegiatan refresh ini berlangsung, selanjutnya bisa ditularkan kepada rekan-rekan rescuer lainnya di daerah masing-masing,” ujarnya.
Dijelaskan, hari pertama berlangsung sesi materi heli rescue bertempat di ruang serbaguna, Gedung Werkudara, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Jimbaran – Kuta Selatan, serta praktek rapeling di tower.
Pada hari kedua dan berikutnya peserta refresh akan langsung praktek dengan menggunakan Heli Basarnas yakni teknik free jump dan dan rapeling. Lokasi yang dipilih dalam pelaksanaan praktek lapangan berada di Hanggar Heli Basarnas Kelan dan Pantai Muaya.
“Kegiatan ini pun bersinergi dengan Bali Internasional Air Show. Nantinya anggota BSG bersama pilot dan crew heli turut terlibat dalam pengamanan Siaga SAR Khusus,” ungkapnya.
Tak hanya dukungan personil, Basarnas juga mensiagakan 2 unit heli, yakni Dauphin HR 3603 dan Dauphin HR 3604 dalam gelaran internasional ini. “Kami berharap latihan ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan Basarnas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya. CAK/IJN