TABANAN, (IJN) – Stein (15), pendaki muda asal Prancis dilaporkan hilang setelah terperosok saat mendaki di Gunung Batukaru, bersama rekannya pada Minggu malam, 25 Agustus 2024.
Kejadian nahas ini bermula saat Stein dan tiga rekannya memulai pendakian dari Pura Malen Pujungan Buleleng, Minggu (25/8) pagi sekitar pukul 10.00 wita. Namun, nasib buruk menimpa mereka saat tengah malam, dua orang terperosok dan terpisah. Beruntung, rekan Stein berhasil menyelamatkan diri dan melaporkan kejadian ini.
“Korban diperkirakan terperosok di ketinggian 1600 mdpl,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, kepada IJN News, Selasa 27 Agustus 2024.
Tim SAR gabungan langsung bergerak cepat melakukan pencarian intensif. Namun, hingga kini, upaya pencarian belum membuahkan hasil. Kondisi cuaca yang ekstrem dengan kecepatan angin mencapai 15-25 knot semakin menyulitkan proses pencarian.
“Kami terus berkoordinasi dengan semua pihak untuk mempercepat proses pencarian. Doa dan dukungan dari semua sangat berarti,” imbuh Nyoman Sidakarya.
Unsur SAR yang terlibat sebanyak 7 personil dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, dibantu unsur SAR dari BPBD Tabanan, SAR Dog, Bhuana Bali Rescue, pecalang Pura Batukaru, serta pemandu lokal. CAK/IJN
