7 Set Angklung Milik Banjar Adat Kebonsari Raib, Diduga Dicuri

0
610
Diduga dicuri, 7 dari 8 set gamelan angklung milik Banjar Adat Kebonsari, Desa Adat Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, raib. Hilangnya seperangkat gamelan tersebut diketahui pada Kamis 25 Juli 2024 sore. Sumber foto : Cak/IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Diduga dicuri, 7 dari 8 set gamelan angklung milik Banjar Adat Kebonsari, Desa Adat Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, raib. Hilangnya seperangkat gamelan tersebut diketahui pada Kamis 25 Juli 2024 sore.

“Iya benar hilang, hanya sisa satu set. Kemungkinan dicuri,” ujar Lurah Baler Bale Agung, Ida Bagus Gede Ananda Kusuma, dikonfirmasi Jumat 26 Juli 2024.

Hilangnya sebagian besar set gamelan angklung yang disimpan di gudang Balai Adat diketahui pertamakali oleh salah satu Sekaa Angklung bernama Wayan Arta, sekitar pukul 17.00 wita. Saksi, saat itu hendak meletakan perangkat baleganjur usai dipakai upacara, melihat gamelan angklung sudah tidak ada di tempatnya.

Pihak banjar adat sudah menanyakan kepada warga dan desa adat mengenai keberadaan angklung, namun tidak ada yang mengetahui. “Pihak desa adat sudah melaporkan ke Polres (Jembrana),” ungkapnya.

Diduga pencuri masuk melalui jendela gudang balai adat. Karena diketahui pintu gudang masih terkunci. Kerugian akibat pencurian angklung tersebut, ditaksir mencapai sekitar Rp 40 juta.

“Diduga pelaku masuk melalui jendela gudang yang rusak,” imbuhnya.

Pihak desa adat dan warga berharap aparat berwenang segara mengungkap dugaan pelaku pencurian angklung tersebut. “Mudahan segera terungkap,” pungkasnya. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here