Buntut Gigitan Anjing Rabies, Ratusan Anjing di Jembrana Divaksinasi

0
400
Petugas Keswan Kesmavet Jembrana, menggelar vaksinasi emergensi di Desa Batuagung, Jembrana, Senin 22 Juli 2024. Sumber foto : Cak/IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Buntut gigitan anjing rabies yang menggigit belasan warga di Desa Batuagung, Jembrana, petugas Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana melalui bidang Keswan-Kesmavet melakukan vaksinasi emergensi terhadap ratusan anjing di desa tersebut.

Vaksinasi emergensi ini dilakukan setelah keluar hasil positif sampel otak anjing yang menggigit warga. Kepala Bidang Keswan-Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, I Wayan Widarsa, mengatakan bahwa vaksinasi ini dilakukan sebagai langkah pencegahan penyebaran rabies.

“Ya betul kemarin sore, (Minggu 21/7) keluar hasil dari BBvet Denpasar, bahwa sampel yang kita kirim ke BBvet hasilnya positif (rabies),” kata Widarsa ditemui IJN News, Senin 22 Juli 2024.

Prioritas vaksinasi diberikan kepada tiga banjar di Desa Batuagung, yaitu Banjar Palungan Batu, Banjar Sawe dan Banjar Taman. Pada tahap pertama, 131 ekor anjing di Banjar Palungan Batu telah divaksinasi, dengan capai sekitar 76 persen dari jumlah populasi.

Widarsa mengatakan bahwa vaksinasi akan dilanjutkan hingga semua anjing di Desa Batuagung divaksinasi. “Jadi nanti akan dilanjutkan dari kegiatan ini sampai semua banjar yang ada di Desa Batu Agung ini bisa tersisir dengan vaksinasi, mungkin lebih dari satu Minggu. Sebab, kita utamakan dulu banjar banjar yang kontak langsung. Anjingnya itu yang menggigit (langsung),” ungkapnya.

Hingga Juli 2024, total kasus rabies di Jembrana mencapai 25 kasus. Widarsa menghimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan segera melapor jika digigit anjing.

“Kalau ada gigitan anjing, segera obati lukanya dan laporkan ke petugas kesehatan hewan terdekat,” imbuhnya.

Vaksinasi rabies merupakan langkah penting untuk mencegah penyebaran penyakit mematikan ini. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mendukung program vaksinasi rabies yang dilakukan oleh pemerintah. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here