Perdana, Puluhan Anak Unjuk Gigi Dalam Ajang Feslit 2024 di Jembrana

0
512
Puluhan anak-anak pelajar tingkat sekolah dasar (SD) unjuk gigi dalam ajang Festival Literasi (Feslit), Sabtu 27 April 2024 yang dipusatkan di SDN 1 Dangintukadaya, Jembrana. Sumber foto : Dok. Infojembrana

JEMBRANA, (IJN) – Jelang memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei mendatang, puluhan anak-anak pelajar tingkat sekolah dasar (SD) unjuk gigi dalam ajang Festival Literasi (Feslit), Sabtu 27 April 2024. Feslit yang digelar perdana ini dipusatkan di SDN 1 Dangintukadaya, Jembrana.

Ketua panitia Feslit 2024 Ni Putu Trisna Sulistyan mengatakan, Festival Literasi 2024 ini pertamakali digelar selama 2 hari, mulai Sabtu (27/4) hingga Minggu (28/4), dikuti sebanyak 44 anak peserta dari 34 SD se-Kecamatan Jembrana.

“Ini yang pertama. Sebenarnya kan 34 SD, tapi sekolah itu ada yang mendaftarkan 2 atau 3 anak. Jadi pesertanya semua 44 anak,” kata Putu Trisna, yang juga sebagai guru di SDN 6 Kelurahan Pendem ini.

Pada hari pertama, Feslit yang diisi oleh nara sumber Putu Agus Pheby Rosadi, akan melatih anak anak dalam metode metode penulisan, termasuk praktek dalam bidang pembuatan cerpen yang nantinya akan dinilai dan dibukukan.

“Hari pertama ini kan anak anak dilatih dulu untuk menulis, termasuk juga praktek praktek, mungkin bagaimana metodenya nanti yang diberikan oleh nara sumber. Kemudian hari kedua nanti, kegiatannya anak anak itu memang menulis cerpen yang nanti akan dibukukan,” katanya.

Feslit ini, lanjut Trisna, bertujuan untuk meningkatan kemampuan Literasi bagi kalangan anak anak sekolah dasar di Jembrana, khususnya dalam bidang menulis cerpen (cerita pendek).

Dari sekian puluh peserta itu, kata dia, sudah disaring dan digali potensinya oleh masing masing guru di setiap sekolah. Mereka yang dinilai yang mampu dan yang memang berminat dalam bidang bercerita, untuk menulis cerpen tentang anak.

“Selama ini kan masing masing sekolah aja yang m menyelenggarakan sendiri sendiri. Paling penulisan itu hanya sebatas pembelajaran di kelas. Nah, sekarang ini kami buatkan wadah bagi anak anak yang berminat dan yang berbakat untuk bisa belajar menulis cerpen anak,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Kadis Dikpora Jembrana I Gusti Putu Anom Saputra mengapresiasi ajang Festival Literasi untuk anak anak sekolah dasar ini. Menurutnya, ajang Feslit ini sebagai wadah untuk mengembangkan bakat dan potensi anak anak dalam bidang menulis dan membaca.

“Ini kan berkaitan dengan, untuk merangsang anak-anak, meningkatkan kemampuan literasinya, kemampuan biasa membaca, biasa menulis. Karena ada potensi-potensi itu kita kembangkan kita buatkan wadah, sehingga wadah ini ada yang membina, anak-anak akan lebih terarah mereka,” kata Anom.

Dikatakannya, potensi dan bakat siswa atau pelajar khusunya di Jembrana sangat banyak, baik potensi akademik dan non akademik. Oleh karena itu, pihaknya terus mendorong kelompok kerja guru (KKG) di Jembrana untuk membuat kegiatan sebagai wadah untuk mengembangkan potensi tersebut.

“Sehingga sekarang kelompok kelompok kerja guru ini, silakan petakan potensi potensi anak anak berkaitan dengan literasi akademik dan non akademiknya itu. Kemudian buatkan wadah mereka untuk mengembangkan, ketika wadahnya ada dan pembinanya ada, harapan kita kan anak anak ini tumbuh cerdas sesuai potensi dan bakat masing masing anak,” jelasnya.

Anom menambahkan, sudah ada dua KKG di Jembrana yang membuat kegiatan pengembangan bakat dan potensi para siswa.

“Jadi sudah dua KKG (Kelompok Kerja Guru) di Kabupaten Jembrana yang membuat kegiatan-kegiatan seperti ini, tahun lalu olahraga. Untuk tahun ini (Feslit) mencoba dulu lingkupnya kecamatan, mudah mudahan tahun depan lingkupnya bisa diperluas lagi,” pungkasnya. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here