Nyawa Melayang di Jalur Tengkorak, Karyawan BUMN Tewas Tertabrak Truk

0
611
Kondisi sepeda motor korban setelah mengalami laka lantas di jalur Denpasar Gilimanuk, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana Bali, Kamis 28 Maret 2024. Sumber foto : Dok. Infojembrana

JEMBRANA, (IJN) – Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalur Tengkorak, Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, pada Kamis 28 Maret 2024 sekitar pukul 10.30 WITA. Seorang karyawan BUMN, I Komang Artika Gunawan (39) asal Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, meregang nyawa di tempat kejadian perkara (TKP) setelah mengalami benturan keras dengan truk muatan keramik.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa nahas tersebut bermula saat Artika yang mengendarai sepeda motor DK 4051 ZP melaju dari arah timur ke barat (arah Denpasar menuju Gilimanuk). Setibanya di TKP, tepatnya di depan SDN 1 Tuwed, korban berusaha mendahului sebuah truk Fuso yang tak dikenal.

Namun nahas, dari arah berlawanan muncul truk muatan keramik AE 9727 SH yang dikemudikan Rudi Sasmito (39) asal Ponorogo. Karena jarak yang begitu dekat, tabrakan pun tak terelakkan. Artika menabrak bagian depan samping kanan truk tersebut dan mengalami luka serius hingga meninggal dunia di TKP.

Kapolsek Melaya, Kompol I Komang Muliyadi, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. “Pengendara sepeda motor meninggal dunia di TKP. Sudah dievakuasi dan petugas Laka melakukan olah TKP,” terangnya.

Lebih lanjut, Kompol Muliyadi menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi karena jarak antara sepeda motor dengan truk yang terlibat lakalantas cukup dekat. Sehingga, peristiwa tersebut tak bisa terhindarkan.

“Selain memakan korban jiwa, kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan materiil pada sepeda motor korban dengan estimasi kerugian mencapai Rp5 juta,” ungkapnya.

Kasus kecelakaan ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Petugas telah mengamankan kedua kendaraan yang terlibat sebagai barang bukti untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Pihaknya menghimbau jalur tengkorak dikenal sebagai salah satu ruas jalan dengan tingkat kecelakaan yang tinggi. Diimbau kepada para pengendara untuk selalu berhati-hati dan waspada saat melintasi jalur tersebut.

“Patuhi rambu-rambu lalu lintas dan jaga kecepatan kendaraan agar terhindar dari kecelakaan,” imbaunya. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here