
JEMBRANA, (IJN) – Gelaran Masikian Festival 2024 yang berlangsung selama tiga hari, 5-7 Maret, di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Jembrana, sukses memukau masyarakat. Festival ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, termasuk lomba ogoh-ogoh dewasa, ogoh-ogoh mini, dan sketsa ogoh-ogoh.
Pada malam puncaknya, Kamis (7/3), Bupati Jembrana I Nengah Tamba secara resmi menutup festival dan menyerahkan penghargaan kepada para pemenang.
STT. Kembang Sari Banjar Banyubiru, Desa Banyubiru keluar sebagai juara I lomba ogoh-ogoh dewasa dengan tema “Mebarung Gelung”. Mereka berhasil membawa pulang hadiah uang tunai senilai Rp 15 juta.
Ketua STT. Kembangsari I Kadek Dwi Mahendra Putra mengaku senang bisa mendapatkan juara lagi pada lomba ogoh-ogoh yang dirangkai dengan Masikian Fest pertama ini. Dwi menuturkan juara kali ini merupakan yang ke-5 setelah sempat 4 kali sebelumnya mendapat juara.
“Pernah juga kita menjadi juara harapan dua kali di tahun 2015 sebagai harapan 2, di tahun 2016 sebagai harapan 1,” Kata Dwi saat dikonfirmai, Jumat 8 Maret 2024.
Ogoh-ogoh yang dibuat oleh 112 anggota STT ini, kata Dwi, selama kurang lebih sebulan sebelum dilombakan dan menghabiskan anggaran sebesar Rp. 20 juta. “Itu sudah termasuk biaya proses pembuatan ogoh-ogoh, konsumsi selama proses pembuatan dan saat lomba, serta hal hal pendukung lainnya selama Masikian Fest di gedung kesenian Ir. Soekarno kemarin,” akunya.
Lebih jauh, Dwi mengatakan, masalah penganggaran subsidi pembuatan Ogoh-ogoh dan juga hadiah dari pemerintah ke depan agar bisa ditingkatkan lagi. Mengingat tradisi ini juga sebagai bentuk melestarikan seni dan budaya Bali yang sangat disambut antusias warga khususnya para anak anak muda.
“Kami dari STT merasa bangga hasil karya kami dapat dinikmati oleh masyarakat Jembrana, dan harapan kami kedepannya di masalah teknis kalau bisa sebelum di pamerkan, dibuatkan parade dulu kemudian dilanjutkan pameran seperti event tahun ini,” pungkasnya.
Bupati Tamba mengapresiasi kreativitas para sekeha teruna dalam menciptakan ogoh-ogoh. Menurutnya, Masikian Festival telah memberi ruang bagi para pemuda untuk mengekspresikan diri dan melestarikan tradisi Bali.
“Tahun depan, dana kreativitas ogoh-ogoh akan dinaikkan dari Rp 2,5 juta menjadi Rp 3 juta per STT. Ini sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap kreativitas para yowana,” ujar Bupati Tamba.
Berikut daftar lengkap pemenang lomba ogoh-ogoh Masikian Festival 2024 yakni, ogoh-ogoh dewasa, juara I, STT. Kembang Sari, Banjar Banyubiru, Desa Banyubiru (Tema: Mebarung Gelung), juara II, STT. Satya Dharma Kerti Banjar Adat Cempaka, Desa Pahyangan (Tema: Nyapa Kadi Aku), juara III, STT. Eka Jaya Sari Banjar Adat Bunut Bolong Desa Manggissari (Tema:Kumbakarna Lina), juara Harapan I, STT. Satya Dharma Banjar Adat Dana Sari Desa Adat Ekasari (Tema: Kawah Candra Gowuka) dan juara Harapan II, STT. Yuwana Dharma Kanthi Banjar Adat Peh, Desa Adat Kaliakah (Tema: Kaliakan).
Masikian Festival 2024 menjadi bukti nyata kreativitas dan semangat para pemuda Jembrana dalam melestarikan tradisi Bali. Festival ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang semakin meriah dan menarik di masa depan. CAK/IJN