Penyu Hijau Terdampar Mati di Pantai Yehembang

0
262
Seekor penyu hijau ditemukan mati terdampar di pesisir pantai Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali pada Rabu 21 Februari 2024. Sumber foto : istimewa /IJN

JEMBRANA, (IJN) – Seekor penyu hijau ditemukan mati terdampar di pesisir pantai Desa Yeh Embang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali pada Rabu 21 Februari 2024. Penemuan ini mengejutkan warga setempat dan menimbulkan pertanyaan tentang penyebab kematian hewan dilindungi ini.

Penyu malang tersebut ditemukan oleh seorang nelayan bernama I Ketut Wirama (54) sekitar pukul 10:30 WITA. Saat sedang memasang jaring ikan, Wirama melihat benda yang menyerupai batu di kejauhan. Ketika didekati, ternyata benda tersebut adalah seekor penyu hijau yang sudah tak bernyawa.

“Ukuran penyu tidak terlalu besar, panjangnya sekitar 50 cm. Tidak ada luka yang terlihat pada tubuhnya,” ungkap Wirama.

Wirama kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Mendoyo. Petugas dari Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Jembrana dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali segera dihubungi untuk menangani kasus ini.

Koordinator PSDKP Jembrana, Andri Purna Jatmiko, membenarkan penemuan penyu mati tersebut. “Petugas BKSDA Bali saat ini sedang menuju lokasi untuk memeriksa bangkai penyu. Dari foto yang kami terima, kemungkinan itu jenis penyu hijau,” kata Andri.

Penyebab kematian penyu masih belum diketahui. Andri mengatakan, untuk nekropsi belum bisa dipastikan, jika bangkai penyu tersebut memungkinkan untuk dinekropsi, akan dilakukan langsung, sehingga bisa memastikan penyebab kematian hewan dilindungi ini.

“Nanti akan dilihat kondisinya. Kalau sudah membusuk, kemungkinan akan langsung dikuburkan,” papar Andri.

Kematian penyu hijau di Jembrana ini menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang. Penyu hijau adalah salah satu spesies hewan laut yang dilindungi dan populasinya terancam punah.

Kasus ini diharapkan dapat menjadi pengingat bagi masyarakat untuk menjaga kelestarian laut dan melindungi hewan-hewan dilindungi. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here