Sinergitas Yonif 741/GN dan Kodim 1617 Bersama Warga Tanam Ratusan Bibit Pohon di Mantucager Jembrana

0
150
Ratusan prajurit 741/GN dan Kodim 1617 Jembrana bersama warga melakukan penanaman sekitar 500 bibit pohon buah di kawasan Manistutu Camping Ground (Mantucager), Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Jembrana Bali, Jumat pagi, 5 Januari 2024.

JEMBRANA, (IJN) – Ratusan prajurit 741/GN dan Kodim 1617 Jembrana bersama warga melakukan penanaman sekitar 500 bibit pohon buah di kawasan Manistutu Camping Ground (Mantucager), Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Jembrana Bali, Jumat pagi, 5 Januari 2024.

Danyonif 741/GN Mayor Inf SY. Gafur Thalib, mengatakan kegiatan kick off pelestarian alam yang dirangkai karya bakti ini merupakan program Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia.

“Kegiatan ini adalah kelanjutan dari serangkaian kegiatan yang diperintahkan oleh Komando Atas, setelah kemarin kita melaksanakan pembersihan pantai di Pengambengan dan saat ini dilanjutkan dengan kegiatan penanaman pohon di kawasan hutan Manistutu,” kata Danyon kepada InfoJembranaNews.

Selain program dari Komando Atas, kegiatan karya bakti ini juga sebagai bentuk upaya mengantisipasi musibah banjir saat musim hujan turun. Disamping itu, sudah menjadi kewajiban semua elemen instansi dan masyarakat untuk menjaga kelestarian alam, terutama pelestarian hutan.

“Kepedulian terhadap pelestarian alam bukan hanya tanggung jawab instansi TNI ataupun pemerintahan saja akan tetapi pelestarian alam merupakan tanggung jawab seluruh lapisan Masyarakat untuk kebaikan kedepannya sehingga dapat menciptakan lingkungan yang asri,” tambah Danyon.

Pihaknya juga berharap penanaman pohon ini menjadi dampak positif terhadap pelestarian lingkungan terutama di kawasan Mantucager, apalagi tempat tersebut sebagai wisata alam yang menjadi favorit warga lokal terutama untuk kegiatan camping.

Hadir juga dalam kegiatan penanaman pohon tersebut, anggota jajaran Polres Jembrana, ASN Pemkab serta masyarakat setempat. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here