JEMBRANA, (IJN) – Kebakaran kembali terjadi di wilayah Jembrana, Jumat 22 Desember 2023 malam. Sebuah bangunan rumah, dapur dan gudang milik seorang warga di Banjar/Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana Bali, hangus dilahap si jago merah. Saat peristiwa rumah dalam kondisi kosong, sebab pemilik rumah sedang merayakan ibadah Natal di gereja.
Dari informasi, peristiwa kebakaran menimpa rumah milik Bambang Darmanto (46), terjadi sekitar pukul 22:20 WITA. Kapolsek Negara Kompol I Ketut Suaka Purnawasa menjelaskan, sebelum peristiwa, sekitar pukul 17:00 WITA korban bersama keluarga pergi ke gereja, karena ada acara perayaan Natal dan rumah saat itu dalam keadaan kosong.
Kemudian, kata dia, sekitar pukul 22:00 WITA, saat masih di gereja tiba -tiba mertua korban ditelpon oleh salah satu tetangganya, memberitahukan jika rumahnya terbakar. Mendapat informasi tersebut sontak korban langsung pulang ke rumah dan mendapati api sudah membesar di bagian dapur.
Warga yang sempat menolong memadamkan api, akhirnya menghubungi pemadam kebakaran (Damkar) Jembrana. Adapun yang terbakar yakni, rumah ukuran 4×7 meter, gudang 5×7, dan dapur 5×5 yang berisi perabotan dapur, diantaranya satu buah open besar, satu oven listrik, 3 buah mixer kecil, satu mixer besar, tiga kompor gas, 3 tabung gas LPG besar 12 Kg, dua tabung gas LPG kecil 3 kg.
Bahan-bahan adonan kue, rak etalase, lemari kaca, lemari susun, rak besar, dua rak kecil, satu meja besar, 20 buah kursi plastik, satu mesin cuci, satu tandon air 1.000 liter (dalam keadaan kosong), satu buah kasur, satu buah lemari tempat penyimpanan baju, satu buah kulkas dan satu AC.
Api dapur dapat dipadamkan pukul 23:50 WITA oleh pemadam kebakaran. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian material diperkirakan sekitar Rp. 400 juta. “Belum bisa diperkirakan sumber api dari mana, mengingat situasi malam hari,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Satpol PP Jembrana, I Kadek Rita Budhi Atmaja mengatakan, setelah mendengar informasi, regu III Damkar langsung meluncur ke TKP, dengan 5 unit armada dan menghabiskan 7 tangki, sebanyak 28.000 liter air.
“Api berhasil dipadamkan selama 3 jam,” katanya. Untuk itu, pihaknya kembali mengingatkan kepada warga masyarakat untuk selalu waspada saat beraktivitas yang dapat memicu terjadinya kebakaran. Pastikan saat meninggalkan rumah, listrik, kompor, dupa maupun lainnya yang berpotensi memicu kebakaran dalam kondisi aman.
“Periksa sebelum meninggalkan rumah, apapun yang bisa berpotensi memicu kebakaran. Pastikan semuanya aman dan terkendali,” pungkasnya. CAK/IJN