InfoJembranaNews – Dua bangunan gedung yang awalnya digunakan untuk informasi pariwisata di Jembrana terlihat kosong dan tidak ada aktifitas, bahkan terkesan lama tidak difungsikan. Dua gedung yang diberi nama TIC (Tourist Information Center) tersebut berada di Teluk Gilimanuk dan depan Pura Jagatnata.
Bahkan TIC di areal parkir depan Pura Jagatnata, jalan Sudirman ini sempat menjadi ajang aksi corat-coret dinding atau vandalisme dan toilet yang kotor. Namun kini gedung termasuk toilet dipasangi pintu pagar besi sehingga tidak mudah masuk. Sama halnya dengan gedung TIC yang berada di Teluk Gilimanuk kini dalam kondisi kosong.
“Saat kami dilantik, gedung (TIC) ini memang sudah tidak berfungsi, karena kondisi dan situasi. Tetapi kami akan evaluasi, terlebih sekarang sudah ada peningkatan type Dinas Parbud Jembrana menjadi tipe A,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jembrana, Anak Agung Komang Sapta Negara, dikonfirmasi, Selasa 29 Agustus 2023.
Sapta mengungkapkan, awalnya gedung tersebut di bawah dinasnya dan memang difungsikan untuk pusat informasi pariwisata khususnya di Jembrana. Namun, semenjak Covid-19, gedung tersebut sudah tidak digunakan lagi, meskipun lokasinya di pusat kota Negara. Disamping juga terbentur kondisi tenaga dan biaya operasional gedung.
“Kunjungan wisatawan juga jarang, sehingga gedung jarang dikunjungi,” ungkapnya.
Sehingga, kata dia, dengan adanya tambahan dukungan dua bidang struktur organisasi Dinas Parbud Jembrana yang akan dioptimalkan salah satunya terkait dengan ekonomi kreatif dan pengembangan pariwisata. Pihaknya memastikan aset itu masih akan digunakan dan rencananya dihidupkan kembali. Selain strategi informasi melalui TIC, Dinas juga sudah merancang untuk promosi pariwisata melalui akun media sosial.
“Dukungan dari pemerintah ini akan kami bicarakan, untuk TIC (Tourist Information Center) nantinya bisa di tiap Daerah Tujuan Wisata (DTW), baik itu di Gilimanuk, Jembrana atau mungkin di Sirkuit All in One,” pungkasnya.
