InfoJembranaNews – Keunikan Pekan Olahraga Kecamatan (Porcam) di Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, telah mencuri perhatian ratusan warga. Berbagai kreasi perlombaan hingga berpakaian unik pun ditampilkan. Salah satunya perbekel dan lurah tampil dalam pakaian Limas, Banser, maupun Pecalang, menggambarkan peran mereka sebagai ujung tombak keamanan dan ketertiban wilayah, dalam sinergi dengan TNI Polri.
Uniknya lagi, pembukaan Porcam dalam memeriahkan HUT RI ke 78 dan HUT kota Negara ke 128, seluruh undangan termasuk Bupati Jembrana I Nengah Tamba memakai topi atau Capil Busung (terbuat dari janur). Kegiatan yang dipusatkan di lapangan kota Negara, atau yang sering di sebut warga Alun-alun Negara, Porcam dibuka langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba dengan pelepasan balon ke udara, Jumat 25 Agustus 2023.
“Intinya kami ingin menonjolkan potensi lokal yang kita miliki, salah satunya pertanian. Ciri khas petani itu tidak lepas dari Capil Busung yang kita pakai ini,” kata I Wayan Andi Suka Anjasmara di lokasi kegiatan.
Ia mengungkapkan topi dari bahan janur yang sering disebut warga Capil Busung dan dikenakan oleh semua para undangan termasuk Bupati Jembrana I Nengah Tamba sebagai wujud kesederhanaan. Selain itu untuk menunjukan bahwa mayoritas masyarakat di Kecamatan Negara berkecimpung di bidang pertanian dan perikanan.
“Jadi ini juga salah satu kerajinan hasil karya UMKM Kecamatan Negara. Karena itu saya memiliki tanggungjawab ikut serta memperkenalkan termasuk melalui kegiatan Porcam ini, sehingga ke depan dapat lebih diminati,” ucapnya.
Lebih lanjut, Andi mengatakan, Porcam Negara tahun 2023 dengan anggaran swadaya diikuti 14 kontingen, yakni 4 kelurahan, 8 desa serta partisipasi kontingen gabungan BUMDES bersama Mahasiswa KKN dan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dengan Panwascam (Panitia Pengawas Kecamatan) Negara.
Selain itu, keunikan lainnya, kata dia, semua perbekel/lurah dari 12 desa/kelurahan di Kecamatan Negara membagi diri dalam 3 kelompok. Dan masing-masing kelompok beranggotakan 4 orang mengenakan pakaian seragam Linmas, Pecalang dan Banser. “Maknanya, bahwa pimpinan wilayah wajib turun ke lapangan memberikan layanan dan membantu dalam pengamanan,” jelasnya.
Sementara, Bupati Jembrana I Nengah Tamba memberikan apresiasi kegiatan tersebut terlebih ide mengenakan topi tradisional atau Capil Busung. Karena menurutnya selain meraih prestasi, juga sebagai ajang untuk mempromosikan hasil karya UMKM yang ada di Jembrana.
“Melalui kegiatan ini (Porcam) paling tidak kita bisa berbagi ikut mempromosikan sehingga ke depan UMKM kita bisa lebih meningkat,” kata Bupati Tamba.
Kegiatan Porcam ini, kata dia, juga sebagai jembatan untuk lebih menjalin silahturahmi antar desa kelurahan. Selanjutnya bersama-sama memajukan Jembrana menuju era keemasan tahun 2026, meskipun kegiatan utama tergeser dari jadwal induk. “Ini bagus, sehingga momentum kebahagian bisa dinikmati lebih panjang dan yang terpenting disini mempererat nyame braya,” pungkasnya.
Kegiatan pembukaan Porcam Negara juga diisi dengan pemberian cendramata berupa lukisan hasil karya seniman Kecamatan Negara kepada Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan penghargaan bagi pelajar SD dan SMP di Kecamatan Negara yang berpretasi.
