Nyaris Terlindas Truk, Dua Pelajar Terlibat Kecelakaan saat Konvoi Kelulusan Sekolah di Negara

0
697
Kecelakaan melibatkan sepeda motor DK 2382 ZV dan truck tronton bernomor polisi L 8770 AL di jalan umum jurusan Negara-Pengambengan, Lingkungan Terusan, Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Jembrana Jumat sore, 5 Mei 2023. Sumber foto : istimewa.

InfoJembranaNews – Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan umum jurusan Negara-Pengambengan, Lingkungan Terusan, Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Jembrana Jumat, 5 Mei 2023. Kecelakaan melibatkan sepeda motor DK 2382 ZV dan truck tronton bernomor polisi L 8770 AL. Dua pelajar nyaris terlindas truk dalam kecelakaan tersebut.

Dari informasi, kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.00 Wita. Pengendara sepeda motor, Acmad Ridiyandika (18) asal Desa Kaliakah dan penumpangnya, Syamsul Bahri (19) asal Kelurahan Baler Bale Agung, Negara melintasi jalan tikungan landai ke kiri di jalan umum jurusan Negara – Pengambengan, Lingkungan Terusan, Kelurahan Lelateng, saat konvoi kelulusan sekolah dari arah barat menuju ke timur.

Namun saat tiba di TKP, Acmad Ridiyandika bergerak terlalu ke kanan, sehingga terkejut saat truck tronton L 8770 AL yang dikemudikan Remon Latagus (34) asal Kelurahan Baler Bale Agung tiba tiba muncul dari arah timur ke barat atau datang dari arah yang berlawanan.

Akibatnya, sepeda motor oleng dan terjatuh. Kemudian, roda kanan depan dari truck tronton menggilas bagian kanan motor dan melukai kedua pengendaranya. “Iya betul, itu anak sekolah konvoi dari barat, namun belum tau dari anak-anak sekolah mana, masih dicek dan ditelusuri,” kata Kasi Humas Polres Jembrana, Iptu I Made Astawa Astiawan, saat dikonfirmasi Sabtu 6 Mei 2023 pagi.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun Acmad Ridiyandika mengalami luka lecet pada kedua kakinya, sedangkan Syamsul Bahri mengalami sakit pada tangan kanannya. Keduanya dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Kerugian materi dari kecelakaan ini diperkirakan sekitar Rp 10 juta rupiah.

“Dihimbau bagi para pelajar untuk tidak melakukan konvoi dijalan saat kelulusan sekolah, apalagi ugal ugalan, karena ini sangat membahayakan pengendara lain dan diri sendiri. Saat ini polisi sudah melakukan olah TKP, untuk penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. dk/IJN.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here