
InfoJembranaNews – Peringatan Hari Buruh atau May Day di Kabupaten Jembrana tahun ini berlangsung meriah dengan konsep “May Day is Fun”. Dalam acara yang berlangsung selama dua hari mulai dari 30 April hingga 1 Mei 2023 ini, tidak ada aksi demonstrasi seperti tahun-tahun sebelumnya. Alih-alih berdemo, acara kali ini diisi dengan kegiatan positif seperti jalan santai, senam sehat, donor darah, job fair, pengecekan kesehatan gratis, serta pasar murah yang melibatkan UMKM di Jembrana.
Selain kegiatan-kegiatan tersebut, acara May Day di Jembrana juga diisi dengan hiburan yang bisa dinikmati secara gratis oleh masyarakat, seperti penampilan dari artis yang tengah naik daun Bagus Wirata dan Jegeg Bulan. Bupati Jembrana I Nengah Tamba menjelaskan bahwa konsep “May Day is Fun” ini disepakati oleh Tri Partit, yaitu pemerintah, pengusaha, dan serikat buruh di Jembrana.
“Saya merasa bangga komunikasi yang kita lakukan dengan serikat buruh di tingkat provinsi maupun kabupaten sangat bagus. Ini artinya kita tidak mau mencederai makna hari buruh tetapi kita justru membalikkannya dengan apa yang kita rayakan disini dalam rangka hari buruh,” kata Bupati Jembrana.
Bupati Jembrana juga menyadari peran penting para buruh dalam kemajuan kabupaten Jembrana. Dia mengajak masyarakat untuk memaknai hari buruh dengan kegiatan positif yang bisa meningkatkan kesejahteraan, bukan dengan aksi demonstrasi yang cenderung merusak.
“Kalau sampai ada demo bagaimana investasi akan masuk ke Jembrana tapi jika dirayakan dengan yang positif tentu akan menarik investasi datang ke Jembrana. Dan ingat, kita punya slogan Jembrana emas di tahun 2026, bila semua berjalan lancar pada saatnya nanti kita percaya akan sejahtera semua,” tandasnya.
Ketua KSPSI Provinsi Bali Wayan Madra juga mengapresiasi kesempatan yang diberikan Bupati Jembrana untuk bersama-sama merayakan May Day. Ia berharap kondisi ekonomi di Jembrana dapat terus membaik, investasi terus tumbuh, dan masyarakat bisa bekerja dengan sejahtera.
Dengan konsep “May Day is Fun”, peringatan Hari Buruh di Jembrana tahun ini menjadi contoh bagi daerah lainnya bahwa hari buruh tidak harus dirayakan dengan aksi demonstrasi yang cenderung merusak. Kegiatan positif yang melibatkan semua pihak dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong investasi untuk datang ke daerah tersebut. dk/IJN