Jasad Pemotor Ditemukan di Dasar Jurang Baturiti

0
40
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasad seorang pengendara motor yang jatuh ke jurang sedalam 50 meter di jembatan penghubung Desa Perean dan Desa Tua, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Korban, yang diidentifikasi sebagai Mikhdad Ikhsan Fahmi (21), ditemukan pada Jumat 6 Jumat 2025 setelah dilaporkan hilang beberapa hari. Sumber foto : istimewa /IJN.

TABANAN, (IJN) – Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasad seorang pengendara motor yang jatuh ke jurang sedalam 50 meter di jembatan penghubung Desa Perean dan Desa Tua, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Korban, yang diidentifikasi sebagai Mikhdad Ikhsan Fahmi (21), ditemukan pada Jumat 6 Jumat 2025 setelah dilaporkan hilang beberapa hari.

Informasi mengenai kejadian nahas ini baru diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pada Jumat pukul 11.35 WITA dari laporan Kapolsek Baturiti. Kecurigaan muncul setelah sepeda motor korban ditemukan dalam kondisi rusak di tepi jurang, sementara pemiliknya tidak diketahui keberadaannya. Diduga, korban telah mengalami kecelakaan sejak Rabu 4 Juni 2025.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Basarnas Bali segera memberangkatkan tujuh personel dari Jimbaran menuju lokasi kejadian. Setibanya di sana, tim SAR gabungan yang terdiri dari berbagai unsur langsung menyusun strategi evakuasi.

“Upaya pencarian awal dilakukan dengan menurunkan satu personel menggunakan teknik rappelling ke titik yang dicurigai, namun hasilnya nihil,” jelas Agus Pradnyana, koordinator lapangan dari Basarnas Bali.

Tim kemudian bergeser ke sisi jembatan lainnya. Dua personel kembali diturunkan dan akhirnya berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia, terjepit di antara bebatuan di dasar sungai.

Proses evakuasi berjalan dramatis dan memakan waktu sekitar satu jam. Menurut Agus, medan yang curam serta posisi jenazah yang sulit dijangkau menjadi tantangan utama.

“Dengan ukuran tubuh korban yang besar dan posisinya terjepit di bebatuan, kami harus menurunkan satu personel tambahan untuk membantu proses pengangkatan,” tambahnya.

Korban akhirnya berhasil dievakuasi pada pukul 15.00 WITA. Setelah diangkat dari dasar jurang, jenazah langsung dibawa ke RSUD Tabanan menggunakan ambulans dari Yayasan Darusalam untuk penanganan lebih lanjut.Operasi SAR ini melibatkan kerja sama solid dari berbagai pihak, di antaranya Basarnas Bali, Polsek Baturiti, Sabhara Polres Tabanan, BPBD Kabupaten Tabanan, Direktorat Samapta Polda Bali, serta dibantu oleh kerabat korban dan masyarakat setempat. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here