Petinju Muda Jembrana Sabet 2 Emas dan 8 Perak di Kejuaraan Tinju Amatir Brigif 9 Kostrad

0
438
Atlet-atlet muda berbakat dari Jembrana Boxing Camp (JBC) berhasil menunjukkan taringnya di kancah tinju amatir nasional. Mereka sukses membawa pulang 2 medali emas dan 8 medali perak dari Kejuaraan Tinju Amatir Brigif 9 Kostrad yang berlangsung di Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada 24-26 Februari 2024. Sumber foto: istimewa /IJN.

JEMBRANA, (IJN) – Kabar membanggakan datang dari Jembrana. Atlet-atlet muda berbakat dari Jembrana Boxing Camp (JBC) berhasil menunjukkan taringnya di kancah tinju amatir nasional. Mereka sukses membawa pulang 2 medali emas dan 8 medali perak dari Kejuaraan Tinju Amatir Brigif 9 Kostrad yang berlangsung di Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada 24-26 Februari 2024.

“Kami mengirimkan 10 atlet junior dalam kejuaraan ini. Hasilnya sungguh menggembirakan, 2 emas dan 8 perak,” ungkap Riki Piterson Lopo, pelatih atlet tinju JBC, saat dikonfirmasi pada Jumat 28 Februari 2024.

Dua medali emas diraih oleh, Muhamad Reihan Maulana (kelas junior 48 kg), yang berhasil mengalahkan petinju tuan rumah, M Zhaki Adrian (Jember), di partai final. Sedangkan, Reihan Khalid Syahbi (kelas junior 51 kg), yang menumbangkan M Foek dari Jawa Timur di partai puncak.

Sementara itu, 8 medali perak diraih oleh, Jerico Fernando Imanuel Lopo (kelas junior boys 30 kg), I Komang Melvin Saga (kelas 42 kg), Kadek Angga Pramana (kelas 51 kg), Ady Firmansyah (kelas 71 kg), Daniel Mura (kelas 60 kg), I Puti Aditya Wirya Darma Putra (kelas 63,5 kg) dan Nadhira Aurel Shesinela Lopo (kelas 48 kg putri) serta Made Arsana (kelas 67 kg).

Riki menjelaskan bahwa saat ini JBC memiliki 26 atlet tinju, baik junior maupun senior. Kejuaraan ini menjadi ajang uji coba bagi para atlet untuk mempersiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) dan Pekan Olahraga Provinsi Bali (Porprov).

“Target kami, tentu saja, untuk meraih hasil yang lebih baik dari sekarang,” tegas Riki.

Riki juga berharap agar pemerintah Kabupaten Jembrana memberikan perhatian lebih kepada para atlet tinju yang semakin diminati oleh generasi muda, terutama pelajar. Ia menyoroti kebutuhan akan sarana latihan yang memadai.

“Mudah-mudahan bupati baru lebih memperhatikan atlet tinju ke depan, terutama dalam hal sarana. Karena selama ini kami lebih sering kebingungan untuk berlatih karena tempat belum memadai,” pungkasnya.

Prestasi yang diraih oleh para atlet muda Jembrana ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Jembrana. Semoga ke depannya, para atlet ini dapat terus mengukir prestasi di kancah tinju amatir nasional dan internasional. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here