InfoJembranaNews – Rabu 26 April 2023, atau H+3 Lebaran, Pelabuhan Gilimanuk terlihat lenggang. Kendaraan yang hendak menyeberang ke Ketapang, Banyuwangi terpantau landai, sehingga tidak memerlukan waktu yang lama untuk menunggu. Selain itu, pada siang harinya, areal parkir di dermaga Movile Bridge (MB) dan ponton juga terlihat lenggang.
Namun, kendaraan maupun orang yang memasuki Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk masih cukup padat. Bongkaran kapal saat bersandar, baik di dermaga LCM dan dermaga MB didominasi kendaraan berpelat Bali (DK).
Data dari ASDP Ketapang menunjukkan bahwa pada H+2, Selasa (25/4) kemarin terjadi kenaikan arus kendaraan yang masuk ke Bali dari Ketapang. Bila dibandingkan dengan data tahun sebelumnya pada hari yang sama, terjadi kenaikan secara prosentase.
Manajer Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Djumadi mengatakan pada H+2, jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 33 kapal dengan jumlah penumpang mencapai 46.633 orang atau naik 38 persen dibandingkan arus balik tahun lalu. Sedangkan kendaraan roda dua tercatat 6.122 unit naik 73 persen dibandingkan dengan tahun 2022 yakni 3.537 unit.
Adapun kendaraan kecil tercatat 5.176 unit atau naik 28% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara arus balik dari Pelabuhan Gilimanuk mencatatkan penumpang sebanyak 32.280 orang, kendaraan kecil atau mobil sebanyak 4.235 unit, dan sepeda motor 1.544 unit. Diperkirakan akan ada gelombang kedua arus balik baik dari Pelabuhan Ketapang maupun Gilimanuk pada akhir pekan mendatang. Dalam menghadapi gelombang kedua arus balik, pihak ASDP Ketapang dan Pelabuhan Gilimanuk telah menyiapkan segala sesuatunya, termasuk menambah kapal untuk melayani kebutuhan masyarakat yang hendak menyeberang. dk/IJN
