InfoJembranaNews – Pernyataan dari Imel (23), seorang warga asal Mojokerto, menggambarkan suasana di dalam bus DK 7061 OD yang mengalami kecelakaan dan terjun ke jurang sedalam 15 meter di Melaya pada hari Kamis, 27 April 2023 dini hari. Dia menyatakan bahwa penumpang di dalam bus berteriak hingga histeris karena kejadian tersebut.
Imel yang saat itu sebangku bersama ibunya duduk di deretan kursi bus nomor dua dari belakang sedang tidur pulas. Saat kejadian dirinya terbangun karena teriakan penumpang lain hingga histeris. “Saya duduk dibelakang. Pas (penumpang) teriak teriak, ya Alloh, ya Alloh semua di dalam bus itu, saya langsung bangun,” tuturnya.
Bus, kata dia, sempat oleng, lalu terguling guling beberapa kali, hingga kemudian berada di bawah jurang. “Pas oleng oleng bus balik balik itu saya sudah bangun, tiba tiba sudah ada di bawah posisi saya miring. Karena masih gelap saya tidak lihat jelas penumpang yang lainya,” imbuhnya.
Imel yang awalnya naik bus dari daerah Mojokerto ini, hendak mengunjungi saudaranya di Denpasar dan berlibur ke Bali. Ia mengaku syok, beruntung tidak mengalami luka luka. Namun ibunya mengalami luka ringan pada bagian wajah.
“Semua histeris. Selama perjalanan sih normal normal saja. Makanya saya syok, tiba tiba saja sudah kayak gitu posisinya,” ucapnya. Imel dan ibunya kemudian menelpon keluarganya yang ada di Denpasar, dan selanjutnya dijemput, melanjutkan perjalanan lagi ke Denpasar.
Ditemui di lokasi kejadian, Kapolsek Melaya AKP I Putu Raka Wiratma, menjelaskan, kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan, yakni dua bus dan satu sepeda motor ini dalam posisi searah dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun sejumlah penumpang, dan pengemudi bus, serta pengendara sepeda motor mengalami luka luka ringan. “Terkait para penumpang tidak ada korban jiwa, namun korban luka luka dan sudah kami evakuasi ke Puskesmas 1 Melaya,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) terjadi di jalur Denpasar Gilimanuk, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Jembrana, Kamis 27 April 2023 dini hari. Sebuah bus antar kota antar provinsi (AKAP) terjun di jurang sedalam 15 meter.
Dari informasi yang didapat, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.00 wita. Kecelakaan melibatkan dua bus dan satu sepeda motor. Kejadian berawal dari bus DK 7061 OD yang dikemudikan Totok Budiono (53) asal Sidoarjo bergerak dari arah barat menuju ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.
Saat tiba di lokasi kejadian, tepatnya di Banjar Melaya Pantai, Desa/Kecamatan Melaya, bus tiba tiba mengurangi kecepatan, karena ada sepeda motor di depannya. Saat akan mendahului sepeda motor DK 6824 ADK yang dikendarai Muhammad Rosi (29), bersama istrinya, tiba tiba sebuah bus N 7075 UI, (sebelumnya di tulis N7953 UG) yang dikemudikan Heri Rudiansyah, (42) asal Malang menghantam dari belakang arah yang sama, sehingga pengemudi bus DK 7061 OD tidak bisa menguasai kendaraannya oleng ke kanan dan terjun ke jurang sedalam 15 meter. dk/IJN