25 PPK Dilantik, Satu PPK Tak Hadir, Ketua KPU: Tetap Sah Sebagai Anggota PPK

0
367
KPU Jembrana melantik 25 PPK terpilih, yang dipusatkan di aula hotel Jimbarwana, Kamis 16 Mei 2024. Sumber foto : Dok. Infojembrana

JEMBRANA, (IJN) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jembrana melantik 25 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) terpilih, sebagai penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan jelang Pilkada pada bulan November 2024 mendatang. Namun saat pelantikan yang dipusatkan di aula hotel Jimbarwana, Kamis 16 Mei 2024 ini tidak dihadiri satu PPK terpilih asal Kecamatan Mendoyo.

Ketua KPU Kabupaten Jembrana I Ketut Adi Sanjaya mengatakan, sebanyak 25 PPK terpilih sudah dilantik dan diambil sumpah jabatan. Proses pelantikan dilaksanakan sejak pagi diawali dengan prosesi mejaya-jaya. Namun, satu PPK terpilih atas nama I Kadek Dwi Palentina asal Kecamatan Mendoyo tidak hadir tanpa ada keterangan.

“Ada 1 orang yang tidak hadir tanpa alasan yang jelas, itu dari kecamatan Mendoyo, semestinya hadir 5 orang akan tetapi hanya hadir 4 orang,” ujarnya, usai pelantikan.

Namun, kata Sanjaya, sebelum diplenokan terkait ketidakhadiran salah satu PPK terpilih, sesuai petunjuk dari KPU Provinsi, calon PPK untuk diklarifikasi mengenai penyebab ketidakhadiran saat pelantikan.

Ketua KPU bersama jajarannya kemudian mendatangi rumah anggota PPK terpilih tersebut dan mengetahui bahwa yang bersangkutan tidak hadir karena sakit. “Kami sudah datang langsung ternyata sedang sakit,” tegasnya.

Sehingga anggota PPK tersebut tetap sah sebagai anggota PPK terpilih. Secara administrasi, yang bersangkutan sudah diputuskan melalui rapat pleno dan ditetapkan oleh KPU Jembrana dan tetap termasuk kategori dilantik bersama 25 orang anggota PPK lain.

“Tetap sah sebagai anggota PPK, karena ketidakhadiran pelantikan memang disebabkan yang bersangkutan sakit,” jelasnya.

“Tidak perlu digelar pelantikan susulan, hanya tinggal tandatangan pakta integritas,” imbuhnya.

Ketua KPU Jembrana berharap PPK yang sudah dilantik untuk Pilkada 2024 ini memiliki integritas, loyalitas, dan netralitas. Dia juga menekankan pentingnya soliditas karena mereka bekerja secara kolektif kolegial.

“Semoga dengan kekompakan nanti proses pelaksanaan penyelenggaraan khususnya pilkada 2024 ini dapat berjalan sesuai dengan yang kita harapkan,” ujarnya.

Dari 25 orang yang dilantik 14 orang merupakan incumbent, sebagai penyelenggara pemilu Februari lalu dan sisanya merupakan wajah baru. Sebelumnya, KPU Jembrana telah menerima 47 orang calon PPK dalam tahapan sesi wawancara. Namun hanya 25 orang yang lolos yang diambil dari masing masing 5 kecamatan yang ada di Kabupaten Jembrana.

Ditempat yang sama, Ketua Bawaslu Kabupaten Jembrana I Made Widiastra mengucapkan selamat kepada KPU Jembrana yang sudah melakukan pelantikan dan sumpah janji seluruh anggota PPK. Terkait adanya PPK terpilih yang tidak hadir saat pelantikan, pihaknya mempersilahkan KPU untuk memberi penjelasan.

“Kita mempersilahkan KPU memberi penjelasan terkait proses juknisnya seperti apa nantinya. Selama proses pengawasan kita, dari tahapan pembentukan ad hoc ini, kita juga melakukan pengawasan baik dari segi pendaftaran sampai wawancara, seluruhnya kita ikuti,” pungkasnya. CAK/IJN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here