JEMBRANA, (IJN) – Sebanyak 23 orang penduduk pendatang (Duktang) non permanen di Kelurahan Gilimanuk, Jembrana terjaring sidak, Senin 4 Desember 2023. Sidak yang digelar petugas gabungan ini untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang hari Natal dan tahun Baru (Nataru).
Kegiatan yang dimulai pagi hari tersebut menyasar beberapa hunian kost di tiga lingkungan yakni, Lingkungan Asri, Asih, dan Lingkungan Arum wilayah Kelurahan Gilimanuk.
Hasil kegiatan tersebut mencatat adanya 10 orang laki-laki dan 13 orang perempuan, total sebanyak 23 orang duktang non permanen yang berhasil terjaring dalam operasi sidak.
Lurah Gilimanuk, IB Tony Wirahadikusuma, menjelaskan, bahwa tujuan dari kegiatan sidak ini adalah untuk membina dan menertibkan administrasi kependudukan, khususnya bagi penduduk pendatang yang tidak memiliki izin tinggal di Kelurahan Gilimanuk.
“Tujuan dari sidak penduduk pendatang ini adalah untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif di Kelurahan Gilimanuk, terutama menjelang perayaan NATARU dan Pemilu,” ungkap IB Tony.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat mengantisipasi gangguan kamtibmas serta memastikan situasi yang kondusif menjelang Nataru dan Pemilu di Kelurahan Gilimanuk.
Dalam kegiatan ini, melibatkan beberapa personil terkait, antara lain Kanit Binmas, Bhabinkamtibmas Kelurahan Gilimanuk, Kasi Trantib, Kasi Pemerintah Kelurahan Gilimanuk, Ketua LPM beserta anggota, anggota Linmas Kelurahan Gilimanuk, serta Kepala Lingkungan setempat.
“Semoga Kamtibmas terutama di Kelurahan Gilimanuk selalu terjaga dan dalam situasi kondusif,” pungkasnya. Cak/IJN